Bismillah, semoga bermanfaat :)
A. FASE, AKTIVITAS, DAN SASARAN DALAM DAKWAH
5 FASE DALAM
BERDAKWAH :
1.
Fase Tablig (Publikasi): yaitu fase dimana kita
menyebarkan ilmu, tanpa melihat apakah itu dilakukan atau tidak, hanya asal
tahu saja. Jadi kita hanya menyebarkan atau mencipratkan ilmu yang kita miliki.
Menjadikan orang menjadi shalih.
Tujuan:
mentransformasikan dari kejahiliyahan (ada/tidak adanya informasi yang
disampaikan)
Tindakan
: menyampaikan informasi yang baik
2.
Fase Ta’lim : yaitu hampir sama dengan fase
tablig, hanya menjadikan orang shalih.
Tindakan
: kuliah
3.
Fase Takhwin ; yaitu fase dimana ketika kita
menyampaikan ilmu, kita tidak hanya menyampaikannya, tetapi juga mempraktekannya
dalam kehidupan sehari hari. Menjadkan orang menjadi muslih.
Tujuan
: pembekalan atau pembentukkan kerangka fikir yang islami.
Tindakan
: halaqah
4.
Fase Tangzim
5.
Fase Tanfiz
B. RUANG LINGKUP TARBIYAH
a)
Pengertian Tarbiyah
Tarbiyah : Bina atau rancang
bangun
Arti tarbiyah dapat dibagi
beberapa artian :
·
Tansyi’ah (pembentukan ):
-
Ruhiyah : pembentukan ruh
Cara : dzikir atau menjalankan sunah sunah Rasulullah SAW
-
Fikriyah
-
Amaliyah
·
Ri’aayah (pemeliharaan)
·
Tanniyyah (pengembangan)
·
Taujih (pengarahan)
·
Tauzhif (pemberdayaan)
b)
Ciri-ciri proses tarbiyah
1.
Halaqah
2.
Mabit
3.
Tatsqif
4.
Ta’lim fil masajid
5.
Mukhayyam
6.
Lailatul katibah
C. MEMBENTUK SYAKHSHIYYAH ISLAMIYAH
1)
Umat islam bagaikan bangun yang utuh dan kokoh
2)
Setiap komponen saling meemelihara
kebaikan-fisik
3)
Dari bagian tubuh umat islam ada yang selalu mencari solusi bagi problem yang
dihadapi masyarakat
4)
Satu sama lain saling menjaga, memelihara, dan
mendukung , sehingga tercipta solidalitas sosial (unsur perekat)
CIRI-CIRI:
1.
Salimul-‘aqidah (aqidah yang bersih)
2.
Shahihul –‘ibadah (ibadah yang benar)
3.
Matinul-khuluq (akhlak yang kokoh)
4.
Mutsaqqaful-fikri (pemikiran yang teasah)
5.
Qawiyyul-ismi (tubuh yang kuat )
6.
Qadirun ‘alal kasbi (mampu berusaha)
7.
Mujahidun linafsihi (mengendalikan hawa
nafsunya)
8.
Munazhahabah fii syunih (tertata segala
urusannya)
9.
Harishun ‘ala waqtihi (menjaga waktunya)
10.
Nafi’unlighairihi (bermanfaat bagi orang lain)
3 karakter mendasar tarbawi :
·
Sulit tapi hasilnya paten : jadi dalam membentuk
karakter islam itu sulit, tapi jika sudah jadi, hasilnya paten atau tidak
berubah ubah.
·
Panjang tetapi terjaga keasliannya : dalam membetuk
karakter islam, membutuhkan proses yang panjang, tapi keaslian ilmunya tetap
terjaga. Tidak berubah sama sekali.
·
Lambat tapi terjamin hasilnya : dalam membentuk
karakter islam, sangat lambat dan lama. Tapi hasilnya dapat terjamin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar